Bagaimana Cara Memberikan Pertolongan Pertama yang Benar pada Korban Kecelakaan Lalulintas?_Kecelakaan lalu lintas merupakan peristiwa yang marak terjadi akhir-akhir ini. Semakin banyaknya pengguna kendaraan bermotor, yang mengakibatkan lalulintas menjadi ramai, mengakibatkan potensi kecelakaan makin meningkat. Nah, berbicara mengenai kecelakaan, tentunya sebagai manusia yang berjiwa sosial, kita harus tahu bagaimana cara menolong korban kecelakaan lalulintas, jika sewaktu-waktu kita menlihat kecelakaan di jalan yang kita lewati. Untuk itu, berikut ini kami bagikan informasi mengenai panduan menolong korban kecelakaan yang benar, yang bisa membuat korban menjadi lebih baik dan bukan malah sebaliknya.
Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan Lalulintas
Oke, langsung saja berikut ini kami ulas beberapa cara memberikan pertolongan pertama yang benar pada korban kecelakaan berdasarkan beberapa kondisi:
1. Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan dengan Pendarahan
Fokus utama dalam melakukan pertolongan pertama pada korban kecelakaan dengan pendarahan ialah berusaha mengurangi dan/atau menghentikan pendarahan. Langkah-langkah perlu dilakukan ialah:
2. Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan yang Mengalami Tekanan Emosional
Tekanan emosional ditandai dengan rasa syok dan terkejut saat pertistiwa kecelakaan menimpa korban. Bukan merupakan gejala yang ringan, tekanan emosional dapat mengakibatkan korban mengalami masalah dalam pernapasan yaitu kekurangan oksigen.
Gejala-gejala korban kecelakaan yang mengalami tekanan emosional ialah sulit bernapas dengan baik, nafas menjadi lebih pendek, mual, muntah dan sakit kepala.
Langkah awal yang sebaiknya Anda lakukan dalam menolong korban kecelakaan dengan gejala-gejala tersebut adalah:
Peristiwa kecelakaan seringkali membuat korban jatuh pingsan. Dikarenakan benturan, kekurangan oksigen, syok dan kehilangan banyak darah, korban kecelakaan sering mengalami pingsan. Apabila hal tersebut terjadi, langkah-langkah yang sebaiknya Anda lakukan untuk menolong korban adalah:
Memastikan kondisi korban adalah langkah awal yang tepat sebelum memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan dengan indikasi patah tulang. Anda perlu mengetahui apakah korban mengalami shock atau tidak. Apakah mengalami pendarahan atau tidak.
Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan Lalulintas
Oke, langsung saja berikut ini kami ulas beberapa cara memberikan pertolongan pertama yang benar pada korban kecelakaan berdasarkan beberapa kondisi:
1. Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan dengan Pendarahan
Fokus utama dalam melakukan pertolongan pertama pada korban kecelakaan dengan pendarahan ialah berusaha mengurangi dan/atau menghentikan pendarahan. Langkah-langkah perlu dilakukan ialah:
- Menyiapkan kelengkapan kotak P3K diantaranya sarung tangan sekali pakai, cairan antiseptik, perban dan plester.
- Secara perlahan, bersihkan area sekitar yang terluka tubuh luka dengan cairan antiseptik.
- Apabila terdapat benda asing pada bagian yang mengalami luka, upayakan untuk tidak menekan bagian kiri atau kanan luka. Selanjutnya balut bagian tubuh yang terluka dengan perban.
- Berikan rasa tenang dan kenyamanan pada korban dengan memberikan minuman berupa air mineral.
- Untuk mengurangi pendarahan, upayakan bagian tungkai dalam kondisi lemas apabila luka pendarahan terdapat pada bagian tungkai.
- Apabila terjadi pendarahan secara terus menerus maka berikan perban yang lebih tebal lapisannya.
2. Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan yang Mengalami Tekanan Emosional
Tekanan emosional ditandai dengan rasa syok dan terkejut saat pertistiwa kecelakaan menimpa korban. Bukan merupakan gejala yang ringan, tekanan emosional dapat mengakibatkan korban mengalami masalah dalam pernapasan yaitu kekurangan oksigen.
Gejala-gejala korban kecelakaan yang mengalami tekanan emosional ialah sulit bernapas dengan baik, nafas menjadi lebih pendek, mual, muntah dan sakit kepala.
Langkah awal yang sebaiknya Anda lakukan dalam menolong korban kecelakaan dengan gejala-gejala tersebut adalah:
- Mengamati bagian tubuh korban, apakah ada yang terluka atau tidak. Apabila terjadi pendarahan segera obati.
- Tenangkan kondisi psikis korban dengan memberikan selimut untuk menghangatkan tubuh korban.
- Membaringkan korban dengan meletakkan bantalan pada bagian kaki akan membuat korban merasa nyaman dan tekanan emosional semakin berkurang.
Peristiwa kecelakaan seringkali membuat korban jatuh pingsan. Dikarenakan benturan, kekurangan oksigen, syok dan kehilangan banyak darah, korban kecelakaan sering mengalami pingsan. Apabila hal tersebut terjadi, langkah-langkah yang sebaiknya Anda lakukan untuk menolong korban adalah:
- Memeriksan korban apakah masih bernafas atau tidak? Apabila posisi korban tidak bernafas, Anda harus segera mencari bantuan medis darurat.
- Apabila korban masih bernafas, sebaiknya baringkan korban dengan posisi mendatar. Letakkan bantalan pada bagian kaki agar posisi kaki lebih tinggi dari kepala.
- Apabila korban dalam kondisi sudah sadar, perhatikanlah gerak-gerik korban. Apakah dalam kondisi bingung atau syok. Upayakan untuk memberikaran rasa nyaman dan ketenangan pada korban.
- Jika korban dalam kondisi tidak segera sadar, lakukanlah prosedur CPR (CPR (Cardiopulmonary Resuscitation). Tentunya prosedur tersebut diperuntukkan bagi Anda yang sudah memiliki keahlian dan memahami prosedur tersebut.
- Anda juga harus segera meminta bantuan pihak medis dalam kondisi darurat agar korban segera sadar dan tertangani dengan baik.
Memastikan kondisi korban adalah langkah awal yang tepat sebelum memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan dengan indikasi patah tulang. Anda perlu mengetahui apakah korban mengalami shock atau tidak. Apakah mengalami pendarahan atau tidak.
- Berikan rasa nyaman pada korban tersebut agar kondisi psikis korban menjadi lebih baik. Memberi air putih dan meletakkan bantalan yang empuk di sekitar bagian tubuh korban adalah langkah tepat yang dapat Anda lakukan.
- Apabila korban memakai pakaian yang mengakibatkan pernafasan tidak berjalan lancar, melepaskan kancing baju korban adalah langkah yang benar agar pernafasan korban dapat berjalan lebih lancar.
Comments
Post a Comment
Catatan:
• Dilarang menulis link aktif!
• Dilarang ngiklan di kolom komentar!
• Untuk menyisipkan kode, gunakan tag ... KODE ...
• Untuk menyisipkan kode panjang, gunakan tag ... KODE ...
• Untuk menyisipkan catatan, gunakan [catatan].. TEKS ...[/catatan]
• Untuk menyisipkan gambar, gunakan [img]URL GAMBAR[/img]
Sebelum menyisipkan kode silahkan gunakan Tool Konversi Kode terlebih dahulu untuk menampilkan kode tersebut pada kolom komentar